Jumat, 30 Oktober 2015

Cara membuat foto produk yang mengkilat dengan Light Tent

Ketika kita mengambil foto Produk dengan bahan yang mengkilat seperti besi, kaca atau yang lainnya lebih memerlukan perhatian yang lebih daripada produk dengan bahan yang biasa. Bahan yang tidak memantulkan cahaya seperti kain, kayu,tembok,dsb lebih gampang difoto karena menyerap cahaya sedangkan bahan yang  memantulkan cahaya kita harus berhati hati karena objek tersebut akan menampilkan gambar yang dipantulkannya. Sebagai fotografer anda dituntut maksimal agar foto yang dihasilkan tetap bagus dan menarik. Tips ini merupakan lanjutan dari artikel  cara membuat foto produk yang bagus dihalaman ini
Seperti contoh foto seperti dibawah ini

ketika mengambil foto sebuah sendok metalik yang sangat memantulkan cahaya, gambar langit langit kamar dan gorden jendela juga terambil, pada bidang fotografi biasanya disebut dengan 'bocor' :) dalam kasus ini dimana gambar yang tidak diinginkan tiba tiba muncul dalam sebuah foto. Pada sesi foto produk yang membutuhkan detail tinggi tentu saja ini tidak diperbolehkan sehingga harus dicari cara bagaimana agar foto yang diinginkan tidak memantulkan objek yang aneh-aneh yang akhirnya merusak foto final.

Dalam bidang fotografi ada sebuah tool/alat yang biasa digunakan untuk foto produk dan alat ini disebut dengan Light Tent, alat ini berfungsi untuk menutup objek disemua sisi dengan bahan plastik tipis putih yang tembus cahaya mulai dari sisi kiri,kanan,atas, bawah dan belakang. Dengan alat ini kita bisa membuat foto product dengan beberapa kelebihan seperti:
1. Merubah cahaya yang keras menjadi lebih lembut
2. Pengaturan cahaya lebih bebas dan dapat disesuaikan dengan keinginan kita (block/unblock cahaya)
3. Memblokir pantulan ruangan pada objek yang memantulkan cahaya
4. Ringkas dan dapat dibawa kemana saja

Light Tent tersedia dalam berbagai ukuran dan tipenya ada yang satu paket dengan lampu dan ada juga yang murah meriah tanpa menyertakan lampu. Dengan keunggulan pada point 3, kita dapat menggunakan alat ini untuk membuat foto yang berbahan metalik/memantulkan cahaya sehingga objeknya tidak memunculkan gambar lain.

Bentuk light tent dengan paket lampu seperti dibawah ini dan dapat dibawa kemana mana
didalam paket tersebut tersedia 2 lampu kecil yang portable dan dapat dipasang, anda memerlukan colokan listrik untuk menyalakan lampu-lampu tersebut. Cahayanya tidak terlalu kuat dan kamera akan membutuhkan waktu exposure yang cukup lama.


untuk memasangnya anda dapat meletakkan lampunya dikedua sisi Light Tentnya seperti dibawah ini


temperatur lampunya lebih hangat dan jangan memakai auto WB (White Balance) di kamera karena sistem dalam kamera akan memberikan warna yang lebih merah/warm. Ketika memakai Auto White Balance hasilnya tidak akan sesuai dengan warna aslinya, lihatlah warna putih pada gambar ini



Rubahlah posisi WhiteBalance anda ke posisi Tungsten atau anda juga bisa merubah ke WhiteBalance Custom untuk mengatur berapa Kelvin (satuan internasional untuk temperatur) White Balance yang akan dipakai. Alas sendok tersebut seharusnya putih tetapi pada foto diatas berubah menjadi lebih orange !! setelah merubah WB/White Balance warna yang benar seperti ini
jadi berhati hatilah apalagi kalau anda mengambil foto dengan format JPEG, salah satu trik agar anda bisa merubah WhiteBalance caranya adalah dengan mengambil foto dengan format RAW, pada kamera Canon file raw biasa diakhiri filenya dengan tulisan .CR2 sedangkan pada Nikon filenya .NEF. Dengan foto raw anda bisa merubah white balance foto tersebut tapi memang sebaiknya ketika anda mengambil fotopun White Balancenya sudah benar karena proses post processing akan banyak menghabiskan waktu anda.

Dengan bahan objek metalik yang difoto pada Light Tent, kita bisa dengan bebas merubah refleksi/pantulan pada objeknya, contohnya pada seperti ini
foto pertama kita memakai satu lampu saja sehingga pada detail sendok terlihat bayangannya berada disebelah kanan objek. Perhatikan disini semua sisi (kecuali depan ) memakai warna putih sehingga pantulan/refleksi pada sendok pun berwarna putih. Problem utama dimana pada foto pertama sendok tersebut memantulkan langit-langit ruangan dan gorden sudah terselesaikan karena posisi sendok tersebut berada dalam sebuah kotak/box yang menghalangi refleksi dari sekelilingnya.


pada contoh kedua, selain cahaya yang merata, dengan Light Tent kita bisa merubah refleksi di sendoknya dengan menambahkan warna lain di sekeliling objek tersebut, disini saya memberikan contoh dengan warna hitam yang memblokir cahaya, perhatikan pada sendoknya sekarang terdapat warna hitam disebelah kanan. Disini saya mengambil contoh warna hitam karena warna tersebut lebih netral dibandingkan dengan warna lainnya.


pada contoh terakhir, disini saya memblokir dua sisi yaitu pada bagian belakang dan bagian kanan, terlihat pada refleksi objek sendok ada bayangan hitam yang lebih besar. Dari semua contoh diatas bisa terlihat bahwa kita bisa merubah refleksi yang akan muncul dalam suatu objek yang memantulkan cahaya. Dengan Light Tent yang semua sisinya warna putih, cahaya pun bisa lebih lembut dibandingkan dengan cahaya yang langsung mengenai objek foto. Kenapa kita harus merubah refleksi pada objek yg memantulkan cahaya? jawabannya adalah agar kita bisa mengatur komposisi,merubah tampilan produk dan dapat mengambil foto yang memang benar benar sesuai dengan keinginan kita atau customer kita, teknik ini biasanya digunakan oleh para fotografer professional bidang produk yang mengambil foto objek dengan refleksi tingkat tinggi yang biasanya terdapat pada objek2 kecil mulai dari foto perhiasan emas, foto perhiasan silver sampai dengan foto peralatan dapur atau dekorasi pada dapur. Pada kamera dengan tingkat detail yang rendah seperti pada kamera handphone refleksinya tidak akan terlihat jelas tapi jika anda memakai kamera pro dan di zoom 100%/actual pixel anda dapat bayangan yang akan mengganggu foto anda.

Dengan lampu yang kecil dan cahaya yang redup pada paket standard Light Tent memang anda bisa mengambil foto tapi untuk memakai ISO rendah seperti ISO 100 atau ISO 200 anda harus memakai tripod untuk menghindari goyangan/shake karena shutternya harus memakai waktu yang cukup lama (sekitar beberapa detik). Selain dengan lampu yang sudah terdapat dalam paket Light Tent ini, pencahayaan untuk objek disini dapat menggunakan flash kamera biasa misalnya dengan flash Canon ataupun Nikon sampai dengan Flash studio dengan cara mengarahkan cahayanya ke Light Tent tersebut. Dengan cahaya flash tentu saja anda bisa memakai ISO kamera yang rendah dan kecepatan shutter yang tinggi.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar